Semarang – Salah satu upaya yang dilakukan oleh LLDIKTI Wilayah VI untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas kemitraan program studi di Perguruan Tinggi di Wilayah Jawa Tengah adalah dengan melakukan rintisan kerja sama dan menyusun peta jalan kerja sama. Oleh sebab itu, LLDIKTI Wilayah VI selaku fasilitator peningkatan kualitas pendidikan tinggi di jawa tengah melaksanakan evaluasi peta jalan kerja sama yang dilangsungkan di Gets Hotel pada tanggal 13-14 November 2023, kemarin. Dalam acara ini Turut hadir pula perwakilan dari elemen perguruan tinggi swasta, perwakilan dunia usaha dan industri, serta lembaga pemerintah lain.
Dalam acara tersebut, Perguruan tinggi yang hadir adalah Universitas Dian Nuswantoro, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Universitas Muria Kudus, dan Universitas Pancasakti Tegal. Dunia industri diwakili oleh Kadin dan APINDO serta Telkom. Sedangkan lembaga lain diwakili oleh BNN, BPBD, Dispermades, BBPMP Jawa Tengah, BPJS Ketenagakerjaan Jawa Tengah, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah, dan Dispermadesdukcapil Jawa Tengah.
Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wilayah VI, Adhrial Refaddin S.IP., M.P.P dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang hadir atas dukungan selama ini baik kepada LLDIKTI Wilayah VI dalam menjalankan tugas dan fungsi fasilitasi termasuk fasilitasi kerja sama. Beliau berharap kerjasama ini bisa diteruskan dan semakin dipererat di masa mendatang khusunya dalam memperkuat kerja sama di bidang tridharma perguruan tinggi dan MBKM.
“Kerja sama merupakan salah kunci dalam peningkatan kualitas pendidikan tinggi, utamanya setelah munculnya program MBKM yang berfokus kepada capaikan kompetensi mahasiswa, semoga dengan sinergi yang baik, LLDIKTI Wilayah VI dapat memperluas kerja sama yang dilakukan agar Pendidikan Tinggi di Jawa Tengah dapat lebih maju dan berkembang” tukasnya.
Selanjutnya pada sesi diskusi, LLDIKTI Wilayah VI menampilkan salah satu terobosannya dalam hal kerja sama yaitu platform Bursa Kampus Merdeka Mandiri (Bursa KMM) yang disampaikan oleh Ketua Kelompok Kerja (Kapokja) Akademik dan Kemahasiswaan, Sri Hartono, bersama dengan Penanggung Jawab MBKM, Novia Fitriana.
Dalam sesi ini, stakeholder memberikan masukan dan pendapat terkait inovasi LLDIKTI dan insight baru untuk pengembangan kerjasama di masa depan. Titi Agustina, salah satu perwakilan dari Kadin menyampaikan bahwa inovasi ini merupakan inovasi yang baik namun harus ditampilkan kompetensi yang dibutuhkan dalam aplikasi sehingga dapat memperkuat program MBKM khusunya dalam pelaksanaan program magang.
Di akhir sesi, disimpulkan bahwa perlu adanya rintisan-rintisan kerjasama dengan cakupan yang lebih spesifik, dengan capaian dan target waktu yang lebih spesifik pula sehingga pelaksanaannya dapat diukur dengan lebih baik. Setelah sesi diskusi berakhir, selanjutnya acara diakhiri dengan sesi foto bersama. (Humas/LLDIKTI6)