Previous slide
Next slide

Intan Eriyantini, Alumni Pendidikan Bahasa Inggris UMS Raih Penghargaan Pemuda Berprestasi 2023 Sumsel

SOLO – Intan Eriyantini, alumni Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mendapatkan penghargaan atas prestasi dan kontribusinya dalam mengharumkan nama Indonesia, pada penghargaan “Pemuda Berprestasi 2023 Provinsi Sumatera Selatan”. Anugerah penghargaan tersebut diberikan kepada Intan tepat di Hari Sumpah Pemuda (28/10) di Gedung Gubernur Sumsel.

Penghargaan Pemuda Berprestasi merupakan ajang tahunan untuk memberikan apresiasi kepada para pemuda daerah. Pemilihan kandidat dilakukan melalui berbagai seleksi dengan melihat pada prestasi, kontribusi, dan presentasi mengenai prestasinya dalam dua tahun terakhir. Pemuda Berprestasi 2023 Provinsi diberikan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumsel.

Alumni Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) UMS itu memiliki berbagai prestasi dan berkontribusi kepada negeri di antaranya adalah dengan melakukan pelatihan untuk mendapatkan beasiswa, pertukaran pelajar ke luar negeri, dan pengabdian mengajar di sekolah daerah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar) di Sumsel saat dirinya masih menjadi mahasiswa UMS.

“Waktu itu saya pernah ngajar di daerah 3T, sekolah 3T. Sekolah di daerah terpencil. Pada saat itu aku tiba-tiba diangkat pengabdian, diangkat jadi wali kelas untuk 1 semester,” kata Intan, Senin (30/10).

Dia bercerita saat itu di satu kelasnya hanya terdiri dari 7 orang saja, dan menurut dia, sekolah tersebut sudah seperti sekolah yang hamper mati.

Setelah menyelesaikan pengabdiannya dengan mengajar di sekolah daerah 3T tersebut, dia menuliskan pengalaman mengajarnya ke dalam buku “Menerobos Pendidikan Indonesia”. Buku tersebut merupakan buku yang ditulis oleh guru-guru dari berbagai jenjang pendidikan yang diterbitkan pada tahun 2022. Intan merasa beruntung karena bisa menjadi salah satu penulis dalam buku tersebut, karena pada saat itu dia masih menyandang status sebagai mahasiswa.

Rencananya, Intan akan mengabdikan dirinya terlebih dahulu di provinsi asalnya sebelum melanjutkan studinya saat sudah mendapatkan beasiswa. Ini juga sebagai bentuk tanggung jawabnya dalam mengemban amanah sebagai Pemuda Berpestasi 2023. Selain itu, setelah 9 tahun merantau, dia merasa asing sendiri dengan kampung halamannya. Oleh karenanya, Intan akan berkarir dan berkontribusi di Sumsel terlebih dahulu.

“Apa sih tujuan kita merantau kalau ngga balik ke kampung halaman dan mengabdikan diri di sana,” tutur Intan.

Dia juga menjadi satu-satunya dan menjadi orang pertama dari Kabupaten OKU Selatan yang mendapatkan penghargaan Pemuda Berprestasi. Dia mengatakan, sebanyak 100 lebih peserta yang diseleksi untuk menyandang title Pemuda Beprestasi 2023. Namun, alumni UMS itu juga mengatakan jika Dispora Sumsel terkejut karena mereka tidak tahu tentang prestasi-prestasi yang telah diraihnya.

“Kok bisa orang udah punya prestasi internasional, terbit di mana-mana tapi orang Dispora tidak tahu,” ujar Intan menceritakan ketika bercengkrama dengan pihak Dispora Sumsel.

Intan juga tidak lupa dengan apa yang telah dilakukan oleh UMS untuk dirinya. Melalui UMS, dia bisa menyandang gelar berprestasi tersebut.

“Karena UMS selalu mensupport waktu menjadi mahasiswa. Itu dua tahun terakhir kan, berarti prestasi yang aku upload itu 2021, 2022, 2023. Jadi itu berpengaruh banget,” jelas Intan.

Dosen-dosen di tempat dia menimba ilmu, yaitu PBI UMS selalu mendukung dan membimbingnya ketika akan mengikuti berbagai kegiatan. UMS juga memberikan dana ketika dia melakukan kegiatan kemahasiswaan.

“Jadi itu yang bikin aku kayaknya sampai di titik ini. Kayaknya kalua misalkan waktu UMS nggak bantu kayak gini, ngga terus mengembangkan diri untuk berprestasi, aku juga ngga bakalan sampai di tahap Pemuda Berprestasi 2023 provinsi,” tambahnya.

Dia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Wakil Rektor 1 UMS Prof., Dr., Harun Joko Prayitno, yang telah memberikan surat rekomendasi dan menurutnya itu juga yang mengantarkan dirinya ke titik puncak prestasi.

“Oh ternyata kita walaupun jadi alumni tetap bisa lho membangun nama UMS, walaupun sudah jadi alumni. Dan kita buktiin kalau misalnya dari UMS itu ngga kalah juga sama kampus-kampus ternama,” ungkap Intan dengan bangga.

Dia juga menyampaikan bahwa di setiap kesempatan, dia selalu memperkenalkan UMS dan merasa bahagia ketika melakukan hal tersebut. Dia berharap, setelah mengemban amanah yang berat dengan menjadi Pemuda Berprestasi 2023 Sumsel, dia akan terus berkontribusi dan berkarya.

“Terus berprestasi, berkarya, dan bisa berkontribusi lebih banyak lagi untuk provinsi, untuk Indonesia, dan bisa terus membanggakan nama baik almamater,” pungkas Intan.

(Sumber : Maysali/Humas_UMS)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram