Tindak lanjut MoU antara Universitas Pandanaran (Unpand) dan Pemerintah Kota Salatiga, Tim Peneliti Unpand diberikan kepercayaan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Salatiga untuk melaksanakan penelitian Indeks Gemar Membaca (IGM) Masyarakat Kota Salatiga.
Penelitian ini dilakukan atas rekomendasi Perpusnas, bahwa Kajian Kegemaran Membaca Masyarakat Indonesia perlu dilaksanakan di Tingkat Kabupaten/Kota dan dapat dilakukan secara terpusat atau dilakukan secara mandiri di masing-masing wilayah.
Maksud dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran dan kondisi minat baca masyarakat terhadap fasilitas dan sarana prasarana yang telah disediakan Pemerintah Kota Salatiga. Tujuannya adalah melakukan identifikasi dan kajian gemar membaca masyarakat kota salatiga dalam rangka mewujudkan budaya baca, mengukur IGM masyarakat Kota Salatiga, menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi indeks gemar membaca, membuat rekomendasi kebijakan dan strategi dalam upaya meningkatkan minat baca masyarakat Kota Salatiga.
Sasaran dari penelitan kerjasama ini adalah teridentifikasinya kondisi kegemaran membaca masyarakat Kota Salatiga. Luaran yang diharapkan adalah Dokumen Laporan Penelitian “Indeks Gemar Membaca (IGM) Masyarakat Kota Salatiga” dan Dokumen Rekomendasi strategi kebijakan untuk peningkatan kegemaran membaca Masyarakat Kota Salatiga.
Salah satu tahapan penelitian yang dilakukan adalah dengan mengadakan FGD (Forum Group Discussion) untuk memaparkan hasil penelitian, menyampaikan kesimpulan dan rekomendasi penelitian kepada Dispersip Kota Salatiga, dan pihak eksternal (Kepala Sekolah SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi, Pengelola Taman Bacaan Masyarakat, Penulis dan Penerbit).
Kegiatan FGD dilakukan sebanyak 2 kali, dengan dihadiri dan dipimpin langsung oleh Rektor Unpand, Agustien Zulaidah ST MT, serta Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Salatiga, Yayat Nurhayat AP MSi.
Kesimpulan dan rekomendasi yang dihasilkan dari kegiatan FGD antara lain adalah, mengingat besaran IGM merupakan angka yang fluktuatif, artinya setiap tahun bisa mengalami perubahan. Untuk itu kegiatan evaluasi IGM perlu dilakukan secara rutin setiap tahun untuk memantau perkembangan besaran IGM masyarakat Kota Salatiga.
Kemudian perlu ada kajian yang berbasis pada masing-masing wilayah secara berjenjang dari tingkat Kecamatan dan Kelurahan dimana Perpustakaan atau TMB berlokasi, karena dengan permasalahan yang sama bisa jadi hasil dari Kecamatan satu berbeda dengan Kecamatan lainnya, sehingga solusi yang diberikan untuk masing-masing wilayah berbeda-beda.
Selanjutnya perlu adanya peningkatan kompetensi dari SDM yang ada di Perpustakaan maupun TBM, terkait dengan Tata Kelola Perpustakaan/TBM yang baik melalui kegiatan workshop katalogisasi, pelabelan buku, penyiangan buku, digitalisasi perpustakaan dan adanya kegiatan sosialisasi dalam rangka pemberdayaan masyarakat untuk perbaikan mutu perpustakaan/TBM.