Previous slide
Next slide

Membentuk Tim Pekerja Unggulan, LLDIKTI Wilayah VI Selenggarakan Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Serta Pemadaman Kebakaran dan Pertolongan Pertama

SemarangLembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VI (LLDIKTI Wilayah VI) dengan tekad kuat dalam pengembangan kompetensi pegawainya, telah menyelenggarakan pelatihan khusus pada Sabtu (23/09) di Ruang Sidang Gedung H Kantor LLDIKTI Wilayah VI untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Acara ini diangkat sebagai langkah proaktif dalam memperkuat kompetensi pegawai sekaligus menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman dan sehat.

Peserta yang terpilih untuk mengikuti pelatihan ini dipilih secara khusus. Mereka adalah perwakilan dari berbagai pokja dan tata usaha di LLDIKTI Wilayah VI. Terdiri dari petugas kebersihan, petugas keamanan, dan pengemudi. Pemilihan peserta didasarkan pada peran penting mereka dalam menjaga keamanan dan kesehatan di lingkungan kerja.

Kegiatan ini memiliki tujuan yang sangat konkret, yaitu untuk meningkatkan pemahaman pegawai tentang K3. Fokus utama adalah memahami peran dan tanggung jawab dalam menjaga K3 di tempat kerja, serta kemampuan mengidentifikasi risiko yang mungkin timbul dan langkah-langkah pengendaliannya. Selain itu, pelatihan ini juga membahas dasar-dasar teknik pemadaman kebakaran dan pertolongan pertama dalam menghadapi kecelakaan di tempat kerja.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini didukung oleh narasumber yang memiliki pengalaman dan kompetensi tinggi di bidangnya. Subur Darmanto, seorang praktisi manajemen K3 yang berpengalaman, memberikan wawasan yang berharga dalam aspek-aspek K3. Subur Darmanto, praktisi manajemen K3, menjelaskan, “K3 adalah prioritas utama di lingkungan kerja. Melalui pemahaman dan pelatihan yang tepat, kita dapat menciptakan tempat kerja yang lebih aman dan sehat bagi semua.” ujar Darmanto dalam forum

Kemudian Soeharto, seorang instruktur dari Dinas Penanggulangan Kebakaran (Damkar) Kota Semarang, memberikan pandangan mendalam tentang teknik pemadaman kebakaran. Soeharto, instruktur Damkar, menekankan, “Pemahaman tentang pemadaman kebakaran dan pertolongan pertama adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh semua pegawai. Ini bisa menyelamatkan nyawa dalam situasi darurat”.

Maulana Malik Ibrahim, yang mewakili Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang, memberikan panduan tentang pertolongan pertama dalam menghadapi kecelakaan. Maulana Malik Ibrahim dari PMI menambahkan, “Penting bagi setiap pegawai untuk tahu bagaimana memberikan pertolongan pertama saat diperlukan. Ini adalah keterampilan yang dapat membantu dalam menyelamatkan jiwa.” ujar beliau dalam kegiatan.

Pelatihan ini bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga tentang komitmen terhadap budaya K3 yang lebih kuat di LLDIKTI Wilayah VI. Peserta diharapkan dapat membawa pengetahuan dan keterampilan baru ini ke dalam pekerjaan mereka sehari-hari, menciptakan lingkungan yang lebih aman, sehat, dan produktif.

(Humas LL6)

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram