Previous slide
Next slide

Rektor UKSW gerakkan Pimpinan Fakultas persiapkan Entrepreneurship Research University

Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menyelenggarakan Leadership Training Pejabat Universitas dan Fakultas di Lingkungan UKSW Periode 2022-2027 bertempat di d’Emmerick Hotel Salatiga, Selasa dan Rabu (6-7/11/2022). Kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka pemantapan Visi dan Misi UKSW, Standar Penjaminan Mutu Internal (SPMI), pembuatan Rencana Strategis (RENSTRA), dan Rencana Kerja Anggaran Tahun (RKAT) 2023 ini diikuti puluhan pejabat baik di aras universitas maupun fakultas.

Leadership Training yang mengusung tema PROUD (Progressive and Outstanding) ini turut dihadiri Rektor ketiga UKSW Periode 1983-1993 Prof. Dr (HC). Willi Toisuta, Ph.D., yang berkesempatan memaparkan visi dan misi UKSW. Prof. Dr (HC). Willi Toisuta, Ph.D., menyampaikan bahwa universitas kristen menurut paham UKSW adalah universitas yang didasarkan pada firman Allah. UKSW disampaikannya secara langsung bertanggung jawab kepada Allah, berdasarkan firman Tuhan. Di dalam seluruh eksistensinya, universitas ini menempatkan dirinya di bawah nomos atau hukum Allah.

Rumusan ini merupakan jiwa dari UKSW dimana terjadi hubungan vertikal dan horisontal. Hubungan vertikal adalah hubungan dengan Firman Allah, tapi hubungan ini juga harus didialektikkan dengan hubungan horizontal yakni lembaga dunia dan masyarakat.

Adapun menjadi empat unsur yang mendasari lembaga ini kembali disampaikan oleh Prof. Dr (HC). Willi Toisuta, Ph.D., yakni dasar souverinitas yang merupakan pengakuan atas kedaulatan Tuhan, normativitas atau pengakuan bahwa norma Tuhan menguasai semua bidang kehidupan, aktualitas yang menjadi pengakuan bahwa ilmu harus dikaitkan dengan masalah yang hidup di masyarakat serta sosiabilitas berupa pengakuan bahwa ilmuan harus memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat bukan sekedar menjadi penonton.

Paradigma entrepreneurship research university

Prof. Dr (HC). Willi Toisuta, Ph.D., juga menyinggung mengenai perkembangan paradigma UKSW. Adapun target di tahun 2047 menuju entrepreneurship research university lulusan UKSW bukan hanya sebatas ahli sebagai pendidik maupun pemimpin tapi juga creative minority yang miliki kemampuan influencing the forces of change.

“Para lulusan UKSW perlu dipersiapkan agar siap menghadapi era disruptif dimana tidak sekedar memiliki kapasitas berdasarkan keahlian yang dipelajari tetapi juga punya kapasistas sosial berdasarkan keahlian sejahterakan manusia sehingga segala produk yang dihasilkan didasarkan pada keputusan etis,” imbuhnya.

Selain penyegaran mengenai visi misi, peserta leadership training juga dibekali sejumlah hal yang berkaitan dengan capaian Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN Dikti) UKSW. Hal ini disampaikan oleh Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami, SE., M.Si.,Ak., dimana ke depan pihaknya mendorong seluruh pejabat di aras universitas dan fakultas untuk benar-benar menyusun rencana UKSW dengan serius.

Rencana ini didasarkan pada empat perspektif balance scorecard yakni pemangku kepentingan, proses bisnis internal, pembelajaran dan pertumbuhan, serta keuangan. Disebutkan Prof. Dr. Intiyas Utami, SE., M.Si.,Ak., untuk menuju UKSW yang menjadi world class university telah dirancang melalui lima tahap, dimana pada masa kepemimpinannya menjadi tonggak tahap pertama.

“Selama lima tahun ke depan UKSW secara progresif akan melakukan tata kelola dalam penyelenggaraan Tridharma terintegrasi sehingga menjadi universitas kristen yang unggul dan berdaya dampak pada pemecahan  masalah di tingkat nasional maupun global. Sasaran umumnya adalah UKSW masuk ke peringkat QS Asia University Ranking,” tegasnya.

Dalam kesempatan ini Prof. Dr. Intiyas Utami, SE., M.Si.,Ak., turut memaparkan tahapan pencapaian Visi UKSW hingga 25 tahun ke depan untuk mencapai entrepreneurship reasearch university yang diturunkan hingga penyusunan program kerja.

Di sisi lain, Prof. Dr. Intiyas Utami, SE., M.Si.,Ak., melantik empat pejabat UKSW di aras fakultas yakni Dr. Iwan Setiawan, S.T., M.T., sebagai Ketua Program Studi (Kaprodi) S1 Teknik Elektro Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer (FTEK), Dr. Hanna Arini Parhusip, S.Si., M.Sc.nat., sebagai Kaprodi S2 Sains Data Fakultas Sains dan Matematika (FSM), Titi Susilowati Prabawa, S.Pd., M.A., Ph.D., sebagai Koordinator Bidang Kemahasiswaan, Kerjasama dan Kealumnian Fakultas Interdisiplin (FID) serta Dr. Adi Setiawan, M.Sc., sebagai Kepala UPMF FSM.

“Para pejabat di aras fakultas ini baru kami lantik karena pada saat pelantikan serentak pada 1 Desember lalu keempatnya tidak dapat hadir,” terang Prof. Dr. Intiyas Utami, SE., M.Si.,Ak. 

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram