S eujung jarum merapat arteri
M engalir merah untuk menjadi saksi
T entang peluang hidup yang terinfeksi
T ak lagi memerinci apa itu pandemi
J angan lagi bertanya tentang tebalnya nyali
B ahkan hatipun sedih memeluk nurani
T ertulis angka penakar evaluasi
R esahkan pandang yang tak dapat mengingkari
S aat sesaat itu terasa abadi
K ata menanti tak lagi indah seperti puisi
R anting ranting iga bergeretak menahan ulu hati
I ngin mengungkap tabir misteri
D agu indah terbungkus tirai
P andang mata menyelinap tipis dibalik bingkai
D ua lubang hidungpun menghembus pori
T ak lagi mengusik nafsu duniawi
L embut suara menghibur emosi
A gar tak meledak menyibak kisi
G elombang rasa deras menyisir tirani
U sapkan desah bersyukur ke Ilahi
U jung bibir rapat menutup gigi
U saikan penasaran yang redup bersisi
U lurkan senyum tanpa merugi
U bah sendu menitik mentari
Persembahan pada Analis dan Laboran
Di Laboratorium Centra RSUP Dr Kariadi, 5 Januari 2021