Satu lagi program studi di lingkungan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) berhasil meraih akreditasi A. Kali ini adalah Program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Hasil akreditasi didapatkan setelah proses asesmen lapangan daring (ALD) atau visitasi online yang diadakan pada 25 dan 26 September lalu.
“Lega dan pastinya bersyukur kepada Tuhan karena berhasil meraih akreditasi A, terlebih dalam situasi seperti sekarang ini,” kata Dr Mawardi MPd, Ketua Program studi PGSD ketika ditemui di ruang kerjanya akhir pekan kemarin.
Diakui Mawardi, raihan akreditasi A ini merupakan perjalanan panjang prodi yang dipimpinnya. “Prodi kami mengajukan proses reakreditasi sudah sejak tahun 2019, tetapi karena ada perubahan peraturan dan juga adanya pandemi ini, kami baru dinilai pada akhir September lalu. Jerih payah kami selama ini tidak sia-sia karena akhirnya kami mendapatkan hasil reakreditasi A. Tentunya hal juga tidak lepas dari dukungan pihak fakultas dan juga universitas,” terangnya.
Mawardi mengungkapkan, sejak awal pengajuan proses reakreditasi, prodinya sudah menargetkan untuk mendapatkan nilai A. Ketika target tersebut terpenuhi tidak lantas membuat program studi yang tergabung dalam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ini puas diri.
“Hasil akreditasi ini memacu kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada mahasiswa dan juga stakeholder. Dengan raihan ini, kami berencana membuka jenjang strata 2 pendidikan dasar,” katanya.
Menurut Mawardi, tantangan untuk menghasilkan profil guru yang mampu bersaing saat ini tidak mudah. Prodi yang dipimpinnya mempunyai beberapa program untuk mencetak lulusan yang tidak hanya kompetitif tetapi juga berkarakter.
“Kami punya program Bachelor of International Primary Education atau BIPE yang dirancang untuk menghasilkan guru yang mempunyai pengetahuan dan keterampilan mengajar di sekolah dasar di Indonesia, maupun di sekolah bilingual atau internasional. Selain itu mahasiswa kami juga diwajibkan mengikuti ekstrakulikuler pramuka dan juga ada hari khusus untuk mengenakan batik. Dari ekstrakulikuler tersebut banyak nilai dan juga soft skill yang bermanfaat bagi lulusan kami untuk menjadi guru seperti kedisiplinan,” terang Mawardi.
Target yang ingin dicapai prodi ini adalah pada tahun 2022 menjadi program studi PGSD yang kompetitif dalam menghasilkan guru SD yang kompeten sesuai tuntutan pembelajaran abad 21 berdasarkan nilai-nilai kekristenan.