Pandemi Covid-19 tak menghalangi mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) untuk meraih prestasi. Baru-baru ini, dua mahasiswa UKSW berhasil lolos ke tingkat nasional Kompetisi Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (KN MIPA) Tahun 2020 yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Keduanya adalah Giovanni Robert, mahasiswa Program Studi (Prodi) Kimia Fakultas Sains dan Matematika (FSM) dan Christian Alvin Susanto mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Keduanya lolos setelah mengikuti seleksi yang dilakukan universitas dan selanjutnya mengikuti KN MIPA tahap II yang dilakukan serentak di 14 (empat belas) LLDIKTI wilayah / regional pada 4 sampai 7 Agustus lalu. Berbeda dengan tahun- tahun sebelumnya, kompetisi tahun ini dilakukan secara daring dengan metode Computer Based Test (CBT) di setiap bidang yang dilombakan.
Giovanni dan Christian mengaku senang dengan pencapaian mereka ke tingkat nasional. Walaupun persiapan yang singkat, sempat membuat mereka tidak yakin bisa lolos ke tahap selanjutnya.
“Persiapan yang cukup mendadak membuat saya santai saja saat mengerjakan soal-soal yang ada. Menurut saya, ketika mengerjakan tetapi merasa terbebani justru tidak akan bisa, yang penting menurut saya kerjakan dulu sesuai kemampuan,” kata Giovanni yang merupakan penerima Beasiswa Sekolah Kristen dari UKSW. Selama melakukan persiapan, mahasiswa kelahiran Semarang ini dibimbing oleh dua dosen UKSW, November Rianto Aminu SS MSc dan Risya Pramana Situmorang MPd.
Berbeda dengan Giovanni, bagi Christian kompetisi ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya, Christian sudah mengikuti kompetisi serupa di salah satu perguruan tinggi swasta di Jawa Tengah.
Christian menggambarkan sistem kompetisi yang sedikit berbeda yang diakibatkan oleh pandemi Covid-19. “Tantangan kompetisi yang kali ini saya ikuti mungkin berbeda karena proses penyeleksiannya dilakukan via online. Biasanya kita datang langsung mengerjakan soal-soal di satu ruangan dengan peserta lainnya, kalau yang sekarang seperti mengerjakan tes biasa,” tutur Christian.
Saat ini, Giovanni dan Christian tengah melakukan persiapan untuk maju di KN MIPA tahap nasional yang rencananya akan diadakan pada 7 sampai 10 September mendatang. Sebagai persiapan, Giovani mencoba untuk lebih mengasah kemampuannya dengan melakukan evaluasi materi.
“Selain itu juga mempelajari soal-soal tahun sebelumnya, dan juga berdiskusi dengan dosen pembimbing. Bagi saya yang terpenting mencoba memberi yang terbaik, soal nantinya akan seperti apa saya kembalikan lagi kepada Tuhan yang mengatur,” tutur Giovani.
Memiliki harapan yang sama dengan Giovanni, Christian juga menyatakan akan berusaha memberikan yang terbaik untuk kompetisi tingkat nasional. “Meskipun pesaing dari perguruan tinggi negeri lainnya cukup berat dan pastinya pada KN MIPA tingkat nasional memiliki tingkat kesulitan dalam mengerjakan soal lebih tinggi, saya percaya setiap usahanya pasti membuahkan hasil yang baik,” tambah Christian.
Respon positif disampaikan oleh Pembantu Rektor III UKSW bidang kemahasiswaan Dr Andeka Rocky Tanaamah SE MSc atas rasa syukurnya, meskipun dalam kondisi pandemi seperti ini, mahasiswa UKSW tetap bisa meraih prestasi.
“Bersyukur pastinya karena dalam situasi keterbatasan karena pandemi seperti ini mahasiswa kita tetap berprestasi. Ditahap nasional nanti kami berharap wakil dari UKSW mampu menunjukkan karakter dan juga daya saingnya,” tutur Andeka Rocky.
