Pendidikan dokter yang dihasilkan oleh Fakultas Kedokteran di Indonesia setiap tahun menghasilkan lulusan dikisaran angka 10.000 dokter. Hal ini tentu menjadikan kompetisi dokter dalam meniti karier semakin ketat, belum lagi masuknya tenaga asing dibidang kesehatan yang berkeinginan bekerja di sini.
Hal ini disampaikan Dekan FK Unissula Dr dr Setyo Trisnadi SH SpKF dalam pengambilan sumpah dokter ke 113 periode I tahun 2020 FK Unissula, Sabtu (4/1/2020), diikuti sebanyak 34 dokter baru. Sampai dengan saat ini FK Unissula menghasilkan lulusan lebih dari 5000 orang.
Dijelaskan, jumlah Fakultas Kedokteran (FK) yang dimiliki PTN dan PTS se Indonesia ada 92. Namun baru sekitar 80 PT yang meluluskan. Mekanisme pelaksanaan ujian nasional dilakukan setahun empat kali, per tahun meluluskan dikisaran angka 10.000 dokter
“Banyak yang berinisiatif buka FK baru, tetapi masyarakat sudah paham mana yang baik dan terakreditasi A. Contoh di kami, untuk Tahun ajaran 2020/2021 ini jalur siswa berprestasi yang mendaftar 600 orang dan tervalidasi 300, serta menerima 22 orang untuk gelombang 1. Sedangkan gelombang 2 terdapat 300 orang pendaftar untuk kuota delapan orang saja. Adapun untuk hafidz 30 jus bebas UKT dan DPI (dana pengembangan institusi) Tahun ini total kuota 200 orang,” jelasnya.
Menurutnya, kendali mutu untuk standar pendidikan, penggunaan kurikulum menyesuaikan apa yang menjadi ketentuan pemerintah. Begitu pula dalam pengembangan sarana prasarana mulai tahun ini akan dibangun gedung baru FK sembilan lantai yang direncanakan akan selesai pada 2024.