Previous slide
Next slide

Stikes Estu Utomo Lakukan Program PKMD

WhatsApp Image 2019-12-06 at 10.18.05

Program Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) di  desa Metuk, Mojosongo Boyolali oleh Stikes Estu Utomo, merupakan rangkaian kegiatan  masyarakat yang didasari oleh kebersamaan (gotong royong), swadaya masyarakat untuk mengenal dan memecahkan permasalahan maupun kebutuhan yang dirasakan masyarakat mengenai kesehatan, yakni meningkatkan mutu hidup sehat dan sejahtera.

Wakil Ketua I Stikes Estu Utomo Dr. Yanti, S.Keb.M.Keb pada acara seremonial penyerahan mahasiswa peserta PKMD yang dilaksanakan Senin (2/12), menyampaikan terkait akan misi institusinya.

“Stikes Estu Utomo melalui lulusannya siap menghasilkan sumber daya manusia di bidang kesehatan yang memiliki pengetahuan dan ketrampilan tinggi, memiliki pengetahuan luas pada masalah sosial, mampu bekerja secara efektif dan ada semangat untuk terus meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan profesi.” kata Yanti

Ia menjelaskan, praktik komunitas merupakan salah satu upaya merealisasikan misi ini. Menurutnya, praktik komunitas kebidanan dan keperawatan yang dilakukan dalam bentuk kegiatan PKMD tersebut, dimaksudkan untuk membekali lulusan untuk peka terhadap permasalahan kesehatan komunitas, serta memiliki kemampuan menyelesaikan masalah bersama masyarakat.

“Kami butuh wahana praktek yang dapat memfasilitasi mahasiswa dalam mempraktikkan  konsep-konsep praktik komunitas, antara lain adanya permasalahan kesehatan yang memerlukan upaya penanggulangan bersama dari berbagai sektor kesehatan bersama masyarakat.” ungkapnya

Yanti menambahkan, melalui aktivitas tersebut maka mahasiswa akan memiliki pengalaman belajar melalui serangkaian proses Praktik Komunitas yang dimulai dari kegiatan Musyawarah Tingkat Desa (MMD) I dalam rangka identifikasi permasalahan kesehatan bersama masyarakat, survey mawas diri yang merupakan pengenalan, pengumpulan, dan pengkajian masalah kesehatan oleh sekelompok masyarakat setempat, serta MMD II berupa pertemuan seluruh warga desa untuk membahas hasil survey mawas diri untuk merencanakan penanggulangan masalah kesehatan dengan bermusyawarah.

Acara ini dihadiri perwakilan dari DKK Boyolali, Puskesmas Mojosongo, pemerintah Kecamatan Mojosongo, Kapolsek dan Danramil Mojosongo, pemerintah Desa  Metok dan pamong, Ketua RW dan RT, serta tokoh masyarakat desa Metuk . Mahasiswa yang mengikuti program ini adalah 72 orang, berasal dari progdi Kebidanan (DIII) sebanyak 37 mahasiswa dan dari progdi Keperawatan (S1) sebanyak 34 mahasiswa.

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram