Kerja keras tidak akan mengkianati hasil. Ungkapan ini tepat diberikan kepada Untag Semarang, dimana dalam proses perjalanannya ikut mencerdaskan kehidupan bangsa sempat mengalami masa kejayaan maupun keterpurukan. Pengalaman pahit yang pernah dirasakan oleh Untag tersebut, telah menjadi pelajaran berharga sekaligus pematik semangat bagi Prof.Dr. Suparno dalam menjalankan tugas sebagai rektor.
“Saat ini Untag selalu melakukan progress berupa peningkatan kualitas sumber daya manusia untuk dosen. Setelah melahirkan 3 (tiga) Profesor dalam satu tahun, baru-baru ini 4 (empat) dosen kami juga telah lulus program Doktoral dari program studi ilmu Hukum.”
Pernyataan Prof.Dr. Suparno ini disampaikan dalam pidatonya di acara wisuda institusinya ke-80 di Hall Masjid Agung Semarang Jateng, Rabu (30/10).
Dijelaskan, Untag kini telah memiliki delapan Profesor. Sedangkan dosen yang sudah lulus berpendidikan Doktor ada 52 orang. Adapun yang sedang studi lanjut S3 ada 37 dosen.
Menurut rektor, progress Untag tidak hanya sebatas pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, namun dari aspek kelembagaanpun terus berupaya berbenah sebagai upaya pencapaian visi dan misi. Begitu pula terkait raihan prestasi yang diukir para mahasiswannya di tingkat nasional dan internasional, semakin membanggakan.
Sedangkan Kepala LLDIKTI VI Jateng Prof. DYP. Sugiharto dalam sambutan tertulisnya yang disampaikan Sekretaris Amsar, SH.MM, mengapresiasi berbagai keberhasilan dan prestasi yang banyak diraih Untag Semarang akhir-akhir ini.
Pada kesempatan tersebut Prof.DYP Sugiharto menyampaikan harapan dan pesan agar peringkat AIPT maupun akreditasi progdi untuk ditingkatkan pada capaian Unggul (A).
“Dari 18 progdi yang diselenggarakan Untag Semarang mayoritas berada diperingkat Amat Baik (B). Semoga dalam waktu yang tidak terlalu lama progdi-progdi tersebut akan mengalami peningkatan peringkat menjadi Unggul (A), seperti yang sudah diraih oleh progdi Hukum (S1) yang merupakan satu-satunya progdi di Untag yang berhasil meraih peringkat Unggul (A).” pintanya