Stikes Karya Husada Semarang menambah satu progdi baru Ilmu Biomedik, dimana Salinan Surat Keputusan (SK) dari Kemenristekdikti diserahkan langsung oleh Kepala LLDIKTI VI Jateng Prof.Dr.DYP. Sugiharto kepada Ketua Stikes Karya Husada Semarang Dr. Ns. Fery Agusman, MM. M.Kep.Sp.Kom, disela acara Wisuda ke-45 dan Angkat Sumpah Tenaga Kesehatan yang berlangsung di Convention Hall Masjid Agung, Rabu (11/9).
“Kami mengucap syukur telah mendapat kepercayaan dari pemerintah dalam hal ini Kemenristekdikti untuk menyelenggarakan progdi baru Ilmu Biomedik (S1). Progdi ini merupakan satu-satunya di Indonesia, dan semoga akan memperkuat Stikes Karya Husada Semarang untuk terus mengembangkan diri.” ungkap Dr. Fery Agusman
Menurutnya, untuk tahun ajaran baru 2019/2020 progdi Ilmu Biomedik sudah mulai menerima mahasiswa baru, dengan target calon mahasiswa yang diterima sebanyak 20 mahasiswa
Ia menambahkan, selain progress penambahan progdi baru Ilmu Biomedik, saat ini lembaganya telah mempersiapkan diri untuk berproses melakukan perubahan bentuk menjadi universitas.
“Target kami di 2019 ini untuk perubahan bentuk menjadi universitas harus terealisasi. Kami akan menambah tiga progdi baru lagi, yaitu progdi Bisnis Digital progdi Bisnis, progdi Hukum, dan Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja.” paparnya
Sementara itu, Kepala LLDIKTI VI Jateng Prof.Dr.DYP. Sugiharto dalam pengarahannya usai menyerahkan Salinan SK mengatakan, selama keikutsertaannya mencerdaskan kehidupan bangsa melalui penyelenggaraan bidang ilmu kesehatan, Stikes Karya Husada Semarang sudah meluluskan serta memberikan kontribusi kepada masyarakat, bangsa dan negara sejumlah 10.200 lulusan atau alumni.
“Sebuah perguruan tinggi yang dalam perjalanannya sudah sampai meluluskan sebanyak sepuluh ribu lebih, dipandang sudah layak menjadi universitas. LLDIKTI VI Jateng mendukung sepenuhnya jika yayasan Perti Karya Husada memiliki cita-cita besar untuk mengembangkan diri menjadi universitas.” tuturnya
Dijelaskan, universitas merupakan bentuk perguruan tinggi yang mensyaratkan minimal memiliki 5 progdi S1. Dengan diterimanya SK progdi Ilmu Biomedik, sudah ada 2 progdi S1, sehingga perlu dipersiapkan menambah tiga progdi lain yang tentunya tidak hanya progdi Kesehatan.